sfidnfits.com – Berjalan mundur mungkin terdengar tidak biasa tapi percayalah kalau latihan sederhana ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Terutama bagi Anda yang ingin menjaga kondisi sendi dan postur tubuh.

6 Manfaat Berjalan Mundur untuk Kesehatan Anda

Berjalan mundur adalah aktivitas yang melibatkan gerakan melangkah ke belakang dengan tujuan meningkatkan keseimbangan, koordinasi, serta memperkuat otot-otot tubuh yang jarang digunakan saat berjalan maju.

Itu hanya sedikit dari sekian banyak manfaat dari berjalan mundur. Berikut adalah manfaat yang bisa Anda rasakan saat mencoba latihan ini.

Enam manfaat utama berjalan mundur yang bisa Anda peroleh:

1. Mengurangi Tekanan pada Lutut

Manfaat berjalan mundur yang pertama adalah mengurangi tekanan pada sendi lutut. Saat Anda bergerak mundur, tekanan pada sendi lutut cenderung berkurang dibandingkan saat berjalan maju.

Hal tersebut bisa terjadi karena postur tubuh lebih tegak sehingga beban yang ditanggung lutut menjadi lebih ringan. Tentu saja ini sangat bermanfaat bagi Anda yang sering mengalami nyeri lutut atau ingin mencegahnya.

2. Membantu Menyeimbangkan Beban Lutut

Berjalan mundur dapat membantu mendistribusikan beban pada lutut secara lebih merata. Jika Anda sering merasa nyeri karena beban yang tidak merata pada lutut maka latihan ini bisa menjadi solusi. 

Dengan mengubah pola beban pada lutut, tekanan pada area yang terluka dapat berkurang sehingga membantu proses pemulihan.

3. Melatih Keseimbangan Tubuh

Wakil ketua Rehabilitation and Movement Sciences at Rutgers, The State University of New Jersey, Nancy R. Kirsch, mengatakan bahwa salah satu manfaat utama dari berjalan mundur adalah melatih keseimbangan tubuh. Terutama ketika Anda harus mengubah arah sehingga risiko untuk bisa terjatuh akan semakin kecil.

4. Meningkatkan Fleksibilitas Sendi

Saat Anda bergerak mundur maka ada berbagai kelompok otot yang terlibat, terutama di sekitar lutut dan pinggul. Maka dari itu, berjalan mundur bisa meningkatkan kekuatan dan fleksibilitas sendi yang dapat mencegah cedera di kemudian hari.

5. Mengurangi Risiko Cedera

Berjalan mundur membutuhkan konsentrasi lebih karena pandangan Anda terbatas. Kondisi ini membantu meningkatkan kesadaran tubuh sehingga membuat Anda lebih waspada terhadap lingkungan sekitar dan potensi bahaya. Latihan ini juga mendorong tubuh untuk lebih responsif terhadap perubahan posisi atau postur sehingga risiko cedera dapat diminimalkan.

6. Menguatkan Otot yang Jarang Terlatih

Saat berjalan mundur, Anda akan melibatkan otot-otot yang jarang terlatih dalam aktivitas sehari-hari, seperti otot paha, betis, dan bokong. Latihan ini tidak hanya membantu mengurangi nyeri lutut tapi juga menguatkan otot-otot tersebut serta memberikan perlindungan tambahan dari potensi cedera.

Baca Juga:

Apa Itu Lari Fartlek, Manfaat, dan Cara Melakukannya?

Tips Aman Berjalan Mundur

• Meski terlihat sederhana, berjalan mundur perlu dilakukan dengan hati-hati agar terhindar dari cedera. Berikut beberapa tips untuk melakukannya dengan aman:
• Pilihlah permukaan yang rata dan aman serta jauh dari lalu lintas kendaraan.
• Gunakan alas kaki yang tidak licin untuk mendukung pergerakan Anda.
• Mulailah dengan jarak pendek dan tingkatkan intensitas secara bertahap.
• Tetap fokus dan waspada terhadap lingkungan sekitar saat berjalan mundur.
• Ajak seorang rekan untuk mengarahkan Anda saat melakukan latihan ini dengan lebih aman.

Dengan rutin memasukkan latihan berjalan mundur ke dalam rutinitas olahraga, bukan hanya kesehatan sendi yang akan terjaga tetapi juga postur, keseimbangan, kekuatan, dan fleksibilitas tubuh dapat ditingkatkan secara keseluruhan. Jadi, jangan ragu untuk mencobanya dan merasakan manfaatnya!