6 Pilihan Bahan Celana Training yang Bagus untuk Olahraga
sfidnfits.com – Kenyamanan berolahraga adalah bagian terpenting yang harus kamu lakukan. Dalam hal ini, pemilihan jenis bahan yang tepat harus diperhatikan dengan baik.
Hal yang perlu kamu ketahui adalah tidak semua bahan cocok digunakan untuk kegiatan olahraga. Untuk olahraga, kamu membutuhkan jenis bahan yang cenderung elastis, tidak mudah sobek, kuat, dan mudah menyerap keringat sekaligus cepat kering untuk menunjang performa latihanmu.
Celana training adalah satu di antara pakaian olahraga yang harus diperhatikan. Pasalnya, celana training pasti dipakai, kecuali jika kamu lebih memilih celana pendek.
Celana training sendiri punya banyak ragam dari segi design, style, dan bahannya. Nah, biar olahragamu makin nyaman dan memudahkanmu bergerak, ini pilihan bahan celana training yang harus kamu pakai.
6 Pilihan Bahan Celana Training yang Bagus untuk Olahraga
1. Bahan lotto
Sumber gambar: pinterest.com
Bahan lotto termasuk dikenal sebagai kain yang memiliki tekstur lembut, halus, dan memiliki tingkat ketebalan layaknya bahan katun, sehingga sangat cocok digunakan sebagai bahan dari pembuatan pakaian olahraga, termasuk celana training.
Sebagai bahan celana training, bahan lotto memiliki karakteristik berikut:
· Tekstur bahannya halus dan cenderung lemas, serta tidak terlalu berat saat dipakai.
· Elastis karena ada kombinasi bahan sintetis dalam pembuatan kainnya.
· Tidak mudah kusut.
· Warnanya tidak mudah luntur sehingga tampak selalu baru.
2. Bahan diadora
Bahan diadora mungkin sudah banyak yang kenal. Yups, bahan ini banyak digunakan pada produk-produk olahraga, seperti pakaian olahraga, sepatu, dan beberapa aksesoris olahraga.
Untuk kategori pakaian olahraga, bahan diadora kerap digunakan sebagai bahan utama pembuatan celana training.
Selain mengandalkan sifat lembutnya, bahan ini juga tampak mewah karena permukaannya mengkilap, terlebih bila beradu dengan sinar matahari atau pancaran lampu terang.
Sebagai bahan celana training, bahan diadora memiliki karakteristik berikut:
· Bagian luar bahan terasa halus dengan tingkat kerapatan serat yang tinggi, sementara bagian dalamnya berbulu lembut sehingga memberikan efek hangat dan cocok digunakan saat cuaca dingin.
· Mampu menyerap keringat, meski tidak sebagus bahan katun.
· Tidak menerawang dan nyaman dipakai.
· Cenderung lebih murah.
3. Bahan spandek
Sumber gambar: yandex.com
Selain bahan diadora, spandek juga menjadi pilihan bahan favorit yang banyak digunakan dalam pakaian olahraga, termasuk celana training. Spandek termasuk dalam jenis bahan yang dibuat dari polimer sintetis, seperti nilon dan polyester.
Bahannya yang elastis membuat pemakainya nyaman dan mudah bergerak selebar dan secepat apa pun. Plus, bagian terbaiknya jenis bahan ini tidak mudah sobek.
Sebagai bahan celana training, bahan spandek memiliki karakteristik berikut:
· Memiliki elastisitas yang bagus sehingga tidak membatasi ruang gerak.
· Bahannya mampu meregang dengan baik dan bisa mempertahankan bentuk awalnya.
· Menyerap keringat dengan sangat baik.
· Nyaman digunakan, tapi jika terlalu lama bahan spandek cenderung terasa panas.
4. Bahan micro
Bahan micro adalah bahan yang terbuat dari benang polyester yang permukaannya dihaluskan sehingga sifat bahannya terasa lembut dan nyaman dipakai.
Meski permukaannya tampak lembut, tapi karakteristik bahan ini cocok digunakan untuk celana training dalam intensitas apa pun.
Sebagai bahan celana training, bahan micro memiliki karakteristik berikut:
· Bahan micro memiliki tekstur serat kain yang sangat kecil dan halus.
· Celana training dengan bahan ini cenderung tipis.
· Untuk pemakaian jangka panjang, bahan micro tidak cepat berbulu atau berserabut.
· Mudah dibersihkan dan cepat kering.
· Tidak mudah kusut.
5. Bahan despo
Sumber gambar: fitinline.com
Pilihan bahan lainnya adalah bahan despo. Bahan despo termasuk dalam jenis bahan windbreaker (penahan angin), tapi tidak memiliki lapisan anti air, teksturnya halus, dan tidak kaku.
Kelebihan bahan despo adalah punya sifat breathable. Dan, sebagai bahan pembuatan celana training, ada 2 jenis bahan despo di pasaran yang berbeda satu sama lain.
Berikut jenis dan perbedaannya:
· Bahan despo stretch
Sesuai namanya, bahan punya elastisitasnya yang cukup tinggi dengan permukaan bahannya yang licin dan halus. Dilengkapi dengan lapisan lateks, celana training dengan bahan ini bisa melar mengikuti bentuk tubuh penggunanya.
Bahan despo stretch banyak kita ditemukan pada celana-celana training untuk aerobik dan yoga.
· Bahan despo MG
Kebalikan dari despo stretch, bahan despo MG tidak lentur, tapi tidak juga terlalu kaku. Bahan ini berciri khas licin dan mengkilap sebagaimana parasut.
Punya sifat windbreaker (penahan angin) yang bagus sehingga paling pas dimanfaatkan untuk celana training jogging, bersepeda, dan jalan santai.
6. Bahan drifit
Bahan drifit adalah bahan pakaian olahraga yang terbuat dari campuran polyester, spandek, dan nilon. Saat ini, pakaian olahraga yang terbuat dari bahan drifit sedang naik daun, tidak terkecuali dengan celana training.
Alasannya karena bahan drifit lebih cepat kering dibandingkan bahan lainnya. Hanya perlu diangin-angin, pakaianmu yang basah oleh keringat bisa langsung kering.
Sebagai bahan celana training, bahan drifit memiliki karakteristik berikut:
· Bahan drifit sangat lentur, meskipun sifat bahannya lumayan tebal.
· Ketebalan bahan pas.
· Memiliki pori-pori bahan yang memadai sehingga aliran udara yang masuk lancar dan pengguna akan merasa adem selama pemakaian.
· Tidak mudah kusut.
· Kuat, tidak membutuhkan perlakuan khusus dalam pencucian dan pengeringan
· Warna tidak mudah luntur.
Itu dia tadi sederet bahan celana training terbaik. Jika kamu berniat membeli celana training untuk keperluan olahraga, pastikan kamu memilih berdasarkan bahannya terlebih dahulu. Bahan yang bagus menjamin kenyamananmu selama berolahraga.
Pilihan celana training juga bisa kamu dapatkan dari SFIDN FITS. Dibuat dengan bahan yang breathable, elastis, dan tidak mudah luntur, semuanya produknya awet meski sering dipakai. Cek katalog dan cek out perlengkapan olahragamu di sini!
Referensi:
- Fitinline, (2020). 10 jenis kain terbaik untuk membuat celana training.
- Mitra Mulia, (2021). 7 Bahan Recommended untuk Celana Training.
- Orderly Konveksi Bandung, (2021). Ini Dia 10 Bahan Celana Training Terbaik Untuk Anda.
Related Products You Must Have
FITS Threadarmor Fortify Jogger
Whatsapp
Line