Apakah Suplemen Creatine Bisa Mengurangi Nyeri Otot atau DOMS?
sfidnfits.com – Creatine sudah lama dikenal sebagai suplemen yang efektif untuk meningkatkan performa olahraga. Namun, apakah suplemen ini bisa membantu mengurangi nyeri otot yang muncul setelah olahraga (DOMS)? Untuk menjawabnya, simak artikel berikut ini.
Apa Itu Creatine dan Fungsinya?
Creatine adalah senyawa alami yang diproduksi tubuh, terutama di ginjal dan hati dari tiga asam amino utama, yakni arginin, glisin, dan metionin.
Fungsi paling utama dari suplemen creatine, yaitu untuk membantu meningkatkan produksi adenosin trifosfat (ATP) yang merupakan sumber energi utama untuk sel-sel tubuh, terutama otot.
Saat tubuh melakukan aktivitas fisik yang intens, ATP digunakan sebagai bahan bakar untuk menggerakkan otot. Di sini, Creatine berperan dalam mempercepat pemulihan fosfokreatin sehingga otot memiliki lebih banyak energi untuk melakukan latihan yang lebih berat dan lebih lama.
Sejumlah penelitian juga telah menunjukkan bahwa suplementasi Creatine dapat membantu tubuh memulihkan kreatin fosfat lebih cepat selama latihan. Suplemen ini juga dapat mengurangi penumpukan laktat dan amonia dalam darah yang biasanya mengganggu performa dan pemulihan.
Atlet yang melakukan latihan intens seperti angkat besi akan merasakan manfaat yang lebih nyata dari penggunaan Creatine. Ini karena mereka menggunakan sistem energi fosfokreatin lebih banyak sehingga pengonsumsian Creatine akan membantu meningkatkan daya tahan dan pemulihan mereka.
Pengaruh Creatine Terhadap Doms
Meski Creatine terbukti meningkatkan performa dan membantu pemulihan otot selama latihan, apakah suplemen ini bisa digunakan untuk membantu mengurangi DOMS?
DOMS (Delayed Onset Muscle Soreness) adalah nyeri otot tertunda yang baru dirasakan 24-72 jam setelah latihan fisik yang intens.
Penting untuk Anda ketahui bahwa DOMS berbeda dengan cedera. DOMS tidak berbahaya karena itu reaksi alami tubuh setelah otot merasakan stres atau tekanan berat dan akan hilang sendirinya setelah beberapa hari.
Namun, mengalami DOMS bukan hal yang menyenangkan karena bisa mengganggu aktivitas sehari-hari dan memperlambat pemulihan otot. Oleh karena itu, banyak orang yang mencari cara untuk mengurangi DOMS secepat mungkin.
Suplemen creatine memang bisa meningkatkan performa olahraga. Namun, sejauh ini, penelitian menunjukkan bahwa Creatine tidak dapat mengurangi atau mencegah DOMS.
Nyeri yang dirasakan selama DOMS lebih terkait dengan kerusakan otot dan akumulasi metabolit bukan kadar Creatine di otot.
Mengonsumsi creatine malah membuat Anda lebih rentan mengalami DOMS karena Anda memiliki lebih banyak energi untuk berolahraga sehingga akan ada lebih banyak kerusakan otot yang terjadi selama latihan.
Namun, penting untuk diingat bahwa DOMS tidak selalu bersifat negatif. Ini adalah tanda bahwa tubuh sedang memperbaiki dan memperkuat jaringan otot yang rusak sehingga nantinya Anda bisa mendapatkan otot lebih kuat dan lebih tebal.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, Creatine adalah suplemen yang sangat baik untuk meningkatkan performa atletik, terutama pada latihan intensitas tinggi. Namun, ketika berbicara tentang DOMS maka tidak ada korelasi atau hubungan yang signifikan.
Creatine lebih berfungsi untuk memastikan energi tetap tersedia selama latihan sementara DOMS adalah bagian alami dari proses pembentukan otot.
Oleh karena itu, suplemen creatine tidak bisa mengurangi nyeri otot atau DOMS yang terjadi setelah olahraga atau latihan fisik yang intens.