Berapa Ukuran Tebal Matras Yoga yang Ideal?
sfidnfits.com – Ada cukup banyak ukuran tebal matras yoga yang ada di pasaran. Mulai dari yang tipis hingga ekstra tebal. Setiap ukuran matras yoga memiliki kegunaannya masing-masing.
Memilih mana yang tepat untukmu adalah hal yang penting mengingat matras adalah peralatan utama dalam olahraga yoga. Ketebalan matras memengaruhi kenyamanan dalam pose yoga.
Untuk dapat memilih ukuran tebal matras yoga yang ideal demi menunjang latihan dan memaksimalkan setiap posenya, di sini kami akan membahas lebih detail tentang setiap ukurannya sehingga kamu akan mendapatkan gambaran mana tebal yang cocok untukmu dan mana yang tidak.
Berapa Ukuran Tebal Matras Yoga yang Ideal?
Ukuran tebal matras yoga
Matras yoga memiliki 5 jenis ukuran tebal yang berbeda. Mengetahui dengan detail setiap ketebalannya dapat membuatmu tahu ukuran ketebalan yang cocok untukmu. Berikut kelima jenis ukuran tersebut:
1. Matras yoga dengan ketebalan 0,4-2 mm
Matras dengan ketebalan 0,4-2 mm adalah ukuran matras yang diperuntukkan untuk orang-orang yang suka berpergian. Bisa dikatakan bahwa ini adalah matras perjalanan.
Karena digunakan untuk perjalanan, keunggulan matras ini adalah mudah dibawa ke mana pun. Matras dapat disimpan dengan cara lipat, ditekuk, atau digulung kecil. Ditambah lagi, berat matras ini sangat ringan sehingga tidak akan merepotkanmu dalam perjalanan.
Namun, jika dilihat dari ukurannya, matras ini sangat tipis dengan bantalan yang rendah. Penggunaannya untuk latihan tidak akan melindungi persendian dari permukaan lantai atau tanah, sehingga untuk pose yang memiliki banyak tekanan, tubuh akan terasa sakit.
Dengan ukurannya yang ekstra tipis, matras ini tidak dapat menyerap cairan dan kelembaban. Jadi, pastikan untuk menyediakan handuk saat kamu berlatih yoga dengan ukuran tebal matras ini.
Penggunaan yang cocok:
· Cocok untuk orang-orang yang suka bepergian dan melakukan yoga dalam perjalanannya.
· Seseorang yang menginginkan matras dengan harga yang sangat murah.
· Seseorang yang kebanyakan berlatih pose restoratif duduk ringan, pose meditasi duduk, dan pranayama.
2. Matras yoga dengan ketebalan 2-4 mm
Matras yoga dengan ketebalan 2-4 mm menjadi ukuran yang sangat disukai karena menawarkan peningkatan bantalan yang layak daripada ukuran 0,4-2 mm.
Jenis ukuran ini mungkin tidak menyerap cairan dengan baik, tetapi mampu menyerap kelembaban. Keuntungan dari ukuran 2-4 mm adalah sangat fleksibel, ringan, portable, dan serbaguna.
Penggunaan yang cocok:
· Seseorang yang sering bepergian dan membutuhkan bantalan matras yang layak untuk melakukan yoga di perjalanannya.
· Praktisi tingkat menengah hingga mahir yang dapat menyesuaikan pose pada setiap tingkat bantalan yang berbeda.
· Seseorang yang menginginkan penggunaan yang serbaguna, baik untuk bepergian maupun penyimpanan.
· Seorang praktisi yang lebih suka merasakan tanah melalui matras agar merasa lebih membumi.
3. Matras yoga dengan ketebalan 4-5 mm
Ukuran ketebalan 4-5 mm adalah ukuran matras yoga yang paling umum digunakan, dan sebagian besar merek matras yoga akan memberikan ketebalan dengan ukuran ini.
Untuk bantalannya, ukuran ini memiliki bantalan yang sempurna untuk pose yoga biasa, dan sebagian besar jenis yoga. Penyerapan cairan dan kelembaban dapat didukung oleh ketebalan ini.
Juga, memiliki berat yang cukup ringan dan harga yang relatif lebih murah daripada matras dengan ukuran 6 mm dan ukuran di atasnya.
Penggunaan yang cocok:
· Seseorang yang mencari matras serbaguna.
· Seorang praktisi yoga menengah yang berencana untuk meningkatkan tingkat kesulitan latihan.
· Seorang praktisi yang membutuhkan banyak bantalan, tapi tidak sepenuhnya terlepas dari nuansa tanah.
· Seseorang yang tidak memiliki persendian sensitif.
· Seseorang yang mencari investasi jangka panjang pada matras yoga.
4. Matras yoga dengan ketebalan 6-8 mm
Saat kamu menambah ketebalan, maka fungsi matras bukan lagi serbaguna. Matras yoga yang tebal memiliki banyak keuntungan dan kekurangan yang cukup banyak juga. Sederhananya, matras tebal tidak cocok untuk semua orang.
Matras yoga yang tebal memiliki banyak bantalan, tetapi juga membuatmu merasa agak jauh dari lantai, yang membuat latihan menjadi kurang membumi. Juga, matras ini memiliki berat sekitar 3,4 kg.
Namun, jika kamu mencari matras dengan keseimbangan dan daya cengkramnya sangat bagus, maka matras dengan tebal 6-8 mm adalah pilihan yang pas.
Plus, jika matras memiliki daya cengkram yang baik, maka matras ini adalah matras yoga yang sempurna untuk semua jenis latihan yoga, mulai dari Ashtanga yang dinamis hingga latihan yoga Yin yang lebih menggiling.
Selain itu, ukuran matras yang tebal memiliki bahan yang breathable dan efisien menyerap kelembaban dan cairan.
Penggunaan yang cocok:
· Seseorang dengan kelebihan berat badan dan baru mengenal yoga.
· Seseorang yang ingin menggunakan matras yoga yang tebal dengan daya cengkram yang kuat
· Pemula yang merasa sulit menahan rasa sakit pada persendian.
· Siapa saja yang mempraktikkan gaya yoga, seperti hot yoga dan rocket yoga, yang menyebabkan banyak keringat.
· Seseorang yang memiliki banyak pose berbaring, seperti pose Savasana, Makarasana, dan Kobra karena kenyamanan juga akan membantu berkonsentrasi.
· Seseorang berlatih pose inversi keseimbangan di pangkal kepala dan leher, seperti Sarvangasana, Halasana, dan Setu Bandh Sarvangasana.
· Seseorang dengan kondisi, seperti radang sendi atau wasir, bantal tebal akan sangat dibutuhkan.
5. Matras yoga dengan ketebalan 10-13 mm
Matras ini adalah ukuran matras yang paling tebal yang tersedia di pasaran, dan memiliki tujuan yang sangat spesifik. Pada ketebalan ini, matras memiliki kapasitas penyerapan cairan dan kelembaban yang sangat besar.
Juga, jika kamu memiliki persendian yang sensitif, terutama pada lutut dan pergelangan tangan, maka penggunaan matras dengan tebal ini akan direkomendasikan agar tidak menyebabkan cedera.
Namun, daya cengkram dan keseimbangan akan menjadi masalah utama. Ketika menggunakannya untuk latihan, kamu akan berjuang untuk menemukan keseimbangan yang tepat.
Jika kamu berlatih yoga dengan banyak keseimbangan berdiri, seperti pose Vrikshasana dan Warrior, maka jangan pernah menggunakan matras ini.
Penggunaan yang cocok:
· Siapapun dengan kondisi wasir kronis, radang sendi, dan gangguan ortopedi.
· Orang yang pulih dari operasi yang berbeda dan cedera.
· Orang yang hanya berlatih meditasi duduk dan pose restoratif berbaring.
· Orang dengan gangguan saraf atau kondisi lain yang memiliki risiko jatuh.
Jadi, berapa ukuran tebal idealnya?
Tidak ada satu ukuran yang cocok untuk semua orang. Sebagai aturan umum, ketebalan matras yoga yang paling ideal adalah yang membuatmu merasa nyaman selama sesi latihan.
Namun, disarankan untuk menghindari matras yang sangat tipis (0,4-3 mm) dan matras yang sangat tebal (> 6 mm) bagi orang yang aktif melakukan yoga dan pilates.
Matras yoga dengan ketebalan lebih dari 6 mm bagus untuk persendian yang sensitif, tetapi tidak untuk latihan yoga yang dinamis.
Matras yoga dengan ketebalan 6 mm sangat bagus untuk melindungi persendianmu dengan daya cengkram yang baik. Dan, matras yoga dengan ketebalan rata-rata 4-5 mm adalah yang paling umum digunakan.
Sementara matras perjalanan biasanya jauh lebih tipis, tapi matras dengan tebal 4-5 mm masih cukup tipis untuk dibawa ke mana pun dengan mudah, terutama jika kamu memiliki tali pengikat matras, yang disertakan dengan tasnya.
Nah, sekarang sudah tahukan ukuran tebal matras yoga yang paling cocok untukmu? Kini kamu dapat dengan mudah berbelanja matras yoga.
Matras yoga SFIDN FITS hadir dengan ketebalan yang cocok untukmu. Lihat koleksi dan dapatkan produknya untuk kenyamanan latihan yogamu!
Referensi:
Yogamyoldfriend. How To Choose The PERFECT Yoga Mat Thickness.
Diyogi, (2020). THE BEST YOGA MAT THICKNESS: WHAT YOU NEED TO KNOW.
Fitsri, (2021). Best Yoga Mat Thickness Guide: How Thick Your Mat Should Be?