Cara Menggunakan Kettlebell dengan Benar dan Kesalahan yang Harus Dihindari
sfidnfits.com – Berlatih menggunakan kettlebell menjadi cara terbaik untuk membangun seluruh kekuatan tubuh, melatih seluruh otot inti, dan meningkatkan stabilitas.
Hanya dengan menggunakan satu alat bernama kettlebell, Anda bisa melakukan ketiga tujuan besar tersebut sekaligus. Jadi, siapa yang tidak tergiur untuk mencobanya. Termasuk Anda juga, kan.
Menariknya, manfaat latihan kettlebell tidak berhenti sampai di situ. Secara jangka panjang, Anda bisa meningkatkan kapasitas kardiovaskular, daya tahan tot, dan kesadaran tubuh saat melakukan berbagai aktivitas.
Pada akhirnya, manfaat yang begitu besar ini menarik banyak peminat pelaku kebugaran, tak terkecuali yang masih pemula.
Namun sayangnya, kettlebell bukan alat sembarangan karena cukup sulit untuk dikuasai dan risiko cedera pun cukup tinggi.
Terlebih lagi, jika beban yang dipakai sangat berat dibandingkan kemampuan atau ketahanan orang yang menggunakannya.
Supaya Anda dapat menggunakan kettlebell dengan tepat dan juga aman, kami akan memberi panduan bagaimana menggunakan alat fitness tersebut dengan benar serta kesalahan apa yang harus Anda hindari.
Baca Juga:
5 Alat Gym untuk Mengecilkan Lengan yang Bergelambir
Cara Menggunakan Kettlebell
Latihan menggunakan kettlebell adalah latihan tingkat lanjut karena memerlukan teknik dan kemampuan khusus yang membuatnya aman untuk digunakan.
Berikut adalah cara menggunakan kettlebell dengan benar untuk memaksimalkan manfaatnya bagi tubuh Anda.
Swing Kettlebell
- Letakkan kettlebell di depan Anda dan berdirilah dengan kaki selebar bahu.
- Turunkan badan untuk mengambil kettlebell sambil menjaga tubuh bagian atas tetap lurus. Jangan membungkuk karena itu akan membuat Anda cedera.
- Berdirilah menggunakan kekuatan kaki bukan bokong. Pastikan posisi kaki tetap selebar bahu.
- Condongkan tubuh sedikit ke depan dengan punggung tetap lurus.
- Pegang gagang kettlebell dengan kedua tangan dan tarik ke belakang di antara kedua kaki Anda.
- Selanjutnya, dorong panggul Anda maju dengan kuat sambil mendorong kettlebell ke depan dengan gerakan melingkar.
- Biarkan gerakan ini datang dari pinggul Anda, bukan dari tangan. Lengan Anda seharusnya hanyalah ekstensi dari gerakan ini.
- Kembali ke posisi awal dengan mengendalikan gerakan dan ulangi.
Baca Juga:
4 Alat Gym untuk Menurunkan Berat Badan dengan Cepat
The Kettlebell Snatch
- Mulai dengan kaki dibuka selebar pinggul dan letakkan kettlebell di lantai sejajar dengan telapak kaki Anda.
- Ayunkan pinggul ke belakang sambil mengayunkan lengan kanan ke bawah untuk mengambil kettlebell.
- Pegang kettlebell dengan genggaman overhand atau jari-jari menghadap ke bawah.
- Angkat dan ayunkan beban ke atas melalui sela-sela kaki Anda.
- Saat mengangkat beban, dorong pinggul Anda ke depan sambil menekan otot bokong saat Anda meluruskan kaki sepenuhnya.
- Gunakan kekuatan pinggul untuk mengangkat lengan dan mengangkat kettlebell ke atas.
- Lanjutkan menarik kettlebell ke atas hingga mencapai dada, lalu putar ruas jari agar menghadap ke atas. Ini akan mengubah posisi kettlebell ke sisi belakang tangan dan pergelangan tangan Anda dan akan tetap aman saat berada di atas kepala Anda.
- Turunkan kettlebell agar kembali ke posisi semula.
Kesalahan yang Harus Anda Hindari saat Menggunakan Kettlebell
Seperti yang sudah disampaikan tadi jika risiko cedera saat menggunakan kettlebell ini cukup tinggi sehingga Anda harus waspada ketika hendak menggunakannya.
Kami akan memberikan pengetahuan mengenai kesalahan yang harus Anda hindari saat menggunakan kettlebell. Berikut daftarnya.
1. Tidak Mempelajari Teknik Dasar
Salah satu kesalahan paling serius dalam penggunaan kettlebell adalah tidak memahami teknik dasar yang benar. Ini dapat mengakibatkan cedera serius pada tubuh Anda.
Sebelum menggunakan kettlebell, luangkan waktu untuk mempelajari gerakan dasar seperti cara berdiri dengan postur yang benar, teknik mengangkat, dan cara menjaga stabilitas selama latihan.
2. Tidak Menggunakan Beban Ringan Terlebih Dahulu
Jika Anda baru mengenal kettlebell atau telah lama tidak berlatih, penting untuk memulai dengan beban yang ringan.
Tujuannya untuk memberi tubuh Anda kesempatan untuk beradaptasi dengan gerakan dan beban baru, mengembangkan kekuatan dasar, serta meminimalkan risiko cedera.
Setelah Anda merasa nyaman dengan teknik dan gerakan, Anda dapat secara bertahap meningkatkan beban.
3. Tidak Memiliki Mobilitas Bahu yang Baik
Saat menggunakan kettlebell, banyak latihan yang melibatkan gerakan bahu meluas. Jika Anda memiliki keterbatasan mobilitas di bahu atau pergelangan tangan, Anda berisiko mengalami cedera saat melakukan latihan tersebut.
Pastikan Anda memiliki fleksibilitas yang memadai sebelum memasukkan kettlebell ke dalam rutinitas latihan Anda.
Baca Juga:
Reverse Grip Cable Curls: Pengertian, Manfaat, Teknik, dan Variasi
4. Kehilangan Kendali Atas Kettlebell
Kettlebell dapat menjadi alat yang menantang karena pusat gravitasnya yang berbeda dari beban tradisional seperti barbel atau dumbbell.
Salah satu kesalahan umum adalah kehilangan kendali atas kettlebell. Ini dapat mengakibatkan cedera pada Anda atau orang lain di sekitar Anda.
Selalu pastikan Anda memiliki pegangan yang kuat pada kettlebell dan menjaga kontrol penuh selama latihan.
Berkonsultasilah dengan instruktur atau pelatih untuk mendapatkan informasi dan pelatihan bagaimana cara menggunakan kettlebell dengan benar dan aman serta hindari kesalahan umum yang sudah disebutkan tadi agar latihan Anda bisa optimal. ***
Referensi:
www.insider.com
greatist.com