sfidnfits.com – Pada umumnya, sebagian besar dari kita sering mengenakan baju dengan baragam variasi macam ukuran serta bahan, tapi kita mengacuhkan bahan yang digunakan pada baju yang kita gunakan. Padahal, bahan pembuatan baju tersebut sangatlah penting demi kenyaman ketika digunakan. Terlebih lagi jika digunakan pada saat olahraga, pakaian yang terasa lembab akan membuat kita menjadi lebih risih, dan jika dibiarkan bahkan bisa menimbulkan aroma tidak sedap. Lantas, bagaimana solusinya? Solusi Konkritnya adalah dengan mengganti baju yang biasa Anda gunakan dengan baju berbahan Dri-Fit. Kenapa harus Dri-fit? Berikut ini adalah alasannya.

Teknologi Dri-Fit

Salah satu bahan yang paling banyak digunakan sebagai seragam olahraga atau jersey olahraga saat ini bahan Dri-Fit. Bahan ini pertama kali ditemukan oleh salah satu brand olahraga ternama di dunia pada tahun 2011-2012. Bahan baju ini pertama diperkenalkan pada pagelaran pertandingan sepak bola Euro 2012. Pada mulanya, brand tersebut menggunakan bahan polyester sebagai bahan dasarnya, lalu mencampurkannya dengan kandungan polyethyline dan polypropylene yang sudah mengikuti standar teknologi eropa.

Bahan buatan tersebut memiliki kesan yang nyaman dan ringan, namun tidak terlalu halus. Selanjutnya, bahan tersebut mulai dikembangkan lagi hingga akhirnya terlahirlah teknologi Dri-Fit yang yang menjadi pencetus utama bahan yang memiliki teknologi nyaman bagi para penggunanya. Bahan ini sangat cocok sekali untuk pembuatan bahan jersey olahraga, seperti sepak bola atau basket dimana para pemainnya selalu menghasilkan keringat yang sangat banyak. Sehingga, para pengguna baju inipun bisa bergerak bebas tanpa harus merasa risih dan bisa fokus menjalani pertandingan.

Penggunaan Pada Baju Jersey

Pada umumnya, bahan baju jersey dibuat dengan bahan utama kain drill. Bahan ini memang mampu menyerap keringat. Namun karena tebal, banyak pengguna yang merasa tidak nyaman saat menggunakan bahan ini. Sebaliknya, bahan Dri-Fit terkenal akan bahannya yang memiliki pori-pori besar guna mengalirkan keringat keluar melalui pori-pori tersebut, lalu menguap secara cepat. Selain itu, bahan ini pun tergolong lebih ringan. Oleh karena itulah banyak para atlet dan olahragawan yang lebih memilih bahan Dri-Fit.

Baju berbahan Dri-Fit ini sering sekali digunakan untuk latihan olahraga berintensitas tinggi agar penggunanya bisa tetap kering terjaga. Berbagai olahraga berintensitas tinggi yang sering menggunakan baju berbahan Dri-Fit adalah lari jarak jauh atau lari marathon, triathlon, duathlon, tennis, badminton, sepak bola, basket, HIIT, senam aerobik, dan masih banyak lagi. Beragam klub olahraga tersebut pun rata-rata menggunakan bahan Dri-Fit untuk digunakan oleh para atletnya karena bahan ini memang mampu menjaga tubuh tetap kering dan sejuk, sehingga tidak membuat para atlet menjadi risih dan merekapun bisa fokus melakukan pertandingan olahraga.

Terdapat bahan serupa dengan fitur dan keunggulan yang hampir sama, bahan tersebut adalah bahan ClimaCool. Sama seperti bahan Dri-Fit, bahan Climacool juga mampu menjaga temperatur tubuh saat berlatih olahraga tanpa membuat rasa risih karena keringat yang menempel di baju olahraga. Hal tersebut dikarenakan kedua teknologi ini memiliki pemetaan terhadap zona tubuh yang sangat rentan mengalami panas dan mengeluarkan banyak keringat. Kedua bahan ini pun cukup lentur dan padat. Jadi, pada dasarnya kedua teknologi ini memiliki cara produksi ataupun uji lab yang sama, namun yang membuatnya berbeda mungkin hanya di penamaannya saja, mengingat bahan kedua teknologi ini di ciptakan oleh dua brand yang saling bersaing pada bidang yang sama.

Kesimpulan

Jika Anda merasa risih dengan keringat yang menempel di baju olahraga, maka jangan hentikan olahraga Anda. Karena solusinya Anda hanya cukup mengganti bahan pakaian yang sering Anda gunakan dengan pakaian atau baju olahraga khusus yang memiliki teknologi Dri-Fit atau ClimaCool. Kedua teknologi ini sudah terbukti mampu menjaga suhu tubuh pengguna, menjaga agar tubuh tetap kering, dan mencegah terjadinya perkembang biakan bakteri penyebab bau. Jadi dengan menggunakan bahan baju ini, maka Anda hanya perlu tetap berkonsentrasi pada latihan olahraga yang Anda lakukan tanpa rasa risih adanya keringat basah yang menempel di baju.